25 Des 2010

Pesona Ranu di Lumajang

Hey, sobat semua. Sekarang admin mau berbagi terkait perjalanan liburan di Lumajang yang cukup seru. 
Pemandangan Ranu Lemongan
Perjalanan dimulai dari Jember menuju Lumajang yang berjarak tempuh sekitar 72 km. Admin bersama 4 orang teman kos + Keluarga Ibu Kos di Jember yang kebetulan mengajak admin dkk. Hehe. Pertama kami mengunjungi Ranu Lemongan, untuk menuju tempat ini dibutuhkan kesabaran karena jalan yang cukup rusak dan sedikitnya rambu-rambu jalan penunjuk tempat ini. Tak hanya itu, admin nyaris dibuat kecewa gara-gara kondisi tempat wisata tersebut sangat lengang dan seperti tak dirawat. Selain itu, minimnya fasilitas serta kondisi ranu yang tidak terawat bahkan digunakan untuk mencuci pakaian pun menyelimuti kekecewaan kami di Ranu Lemongan. Namun bertolak dari semua kelemahan itu, pesona keindahan Ranu Lemongan tetap terjaga. Perlu banyak polesan agar tempat tsb bisa dikembangkan menjadi tempat wisata nasional . Berikut hasil jepretan admin :

Suasana Taman Ranu Lemongan


Warga yang asyik mencuci

Admin sedang berfoto di samping ranu
Tampak kotornya Ranu Lemongan
Ranu Bedali


Tak puas mengunjungi Ranu Lemongan, admin kemudian melanjutkan perjalanan ke Ranu Bedali yang tak jauh dari Ranu Lemongan. Begitu mulai memasuki area ini, terasa suasana yang begitu asri dengan dikelilingi berbagi macam tumbuhan di kiri - kanan pintu masuk Ranu. Yang berbeda untuk Ranu Bedali adalah tidak adanya penjaga khusus. Hanya ada penjaga pintu masuk dengan papan bertuliskan tiket masuk yang admin rasa tidak efektif karena semua orang bisa lalu lalang melewatinya tanpa bayar dengan alasan mereka adalah warga sekitar. Beruntung bagi kami pula yang mengajak seorang warga sekitar (kebetulan keluarga Ibu Kos juga). Maka tiket bayar sesuka kami pun didapat. Ah, sungguh anehnya tempat wisata ini. Walau penjaga itu memakai kaos bertuliskan Pariwisata Lumajang, tapi tetap saja terlihat bahwa petugas itu kurang dilatih. Puh, tapi semua keanehan itu sirna setelah melihat pemandangan Ranu Bedali yang begitu asri. Admin pun segara jeprat - jepret segala penjuru Ranu. Tak disangka, ternyata Ranu Bedali merupakan tempat yang cocok untuk pasangan yang memadu kasih. Seperti saat admin sedang rujakan sambil lesehan di tepi Ranu, tampak banyak muda-mudi sedang duduk berduaan. Entah apa yang mereka lakukan. Semoga saja mereka hanya duduk menikmati pemandangan tanpa ada maksud lain.. Hehe.. Berikut jepretan admin :

Admin dkk bersama Ibu & Bapak Kos
Pasangan yang lagi berduaan
Jalan di Ranu Bedali
Setelah menikmati dua Ranu tsb, admin dkk beranjak menuju KWT (Kawasan Wonorejo Terpadu) untuk berenang sejenak serta makan siang (admin tidak sempat jeprat-jepret karena kondisi tempat yang diguyur hujan deras). Kemudian kami pun pulang setelah puas di KWT.. 
Ya, begitulah SEKILAS tempat wisata yang perlu dibenahi oleh Pemerintah setempat (Lumajang) serta dinas pariwisata terkait. Admin tidak bermaksud untuk menjelek-jelekkan tempat tsb, namun admin ingin agar ranu tersebut dirawat dan diubah sedemikian rupa sehingga bisa menjadi tempat wisata nasional.. Karena sungguh sayang jika pesona alam tersebut dibiarkan sia-sia.. 
Tunggu SEKILAS selanjutnya.. 

0 komentar

Posting Komentar